Sampah Tangsel-Serang Banjiri Pandeglang, Padahal Sendiri Kesulitan Kelola
Saifulhuda.com Hai semoga semua impianmu terwujud. Di Titik Ini aku ingin mengupas sisi unik dari News. Insight Tentang News Sampah TangselSerang Banjiri Pandeglang Padahal Sendiri Kesulitan Kelola Pastikan Anda membaca hingga bagian penutup.
Krisis Pengelolaan Sampah di Pandeglang
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pandeglang menghadapi tantangan berat dalam mengelola sampah yang dihasilkan warganya. Saat ini, sampah dibuang di Bojong Canar untuk wilayah selatan dan Bangkonol untuk wilayah kota, ungkap Winarno, Sekretaris DLH Pandeglang, pada Rabu (8/9/2024).
Setiap hari, DLH Pandeglang mencatat produksi sampah mencapai 550 ton, namun hanya mampu mengelola sekitar 100 ton. Kami baru melayani 18 kecamatan karena keterbatasan armada pengangkut sampah, ujar Winarno.
Berdasarkan perhitungan, produksi sampah per orang di Pandeglang diperkirakan 0,5 kilogram per hari. Jadi, masih ada sisa sampah yang tercecer di kecamatan-kecamatan, tambahnya.
Winarno menjelaskan alasan DLH menerima sampah dari Kabupaten Serang dan Tangsel. Mereka menggunakan armada pengangkut sendiri, sementara kami kekurangan armada untuk melayani semua kecamatan, katanya.
Pemkab Pandeglang telah menjalin kerja sama dengan Pemkab Serang dan Pemkot Tangsel terkait pembuangan sampah. Setiap hari, Pandeglang menampung 60 truk sampah atau setara dengan 6 ton sampah, dengan pendapatan Rp 15 juta.
Tabel Produksi Sampah di Pandeglang
Wilayah | Produksi Sampah (ton/hari) |
---|---|
Pandeglang | 550 |
Kabupaten Serang | 6 |
Tangsel | 6 |
Sekian penjelasan detail tentang sampah tangselserang banjiri pandeglang padahal sendiri kesulitan kelola yang saya tuangkan dalam news Jangan ragu untuk mencari tahu lebih banyak dari berbagai sumber terus belajar hal baru dan jaga imunitas. Bantu sebarkan dengan membagikan ini. lihat artikel lain di bawah ini.
✦ Tanya AI