5 Fakta Mengejutkan Yasmin Nur, Asisten Stafsus Presiden Bergaji Fantastis
Kontroversi Yasmin Nur, Mantan Asisten Staf Khusus Presiden
Akun media sosial Yasmin Nur menghilang, namun jejak digital berupa tangkapan layar dari pernyataan kontroversialnya masih beredar luas. Yasmin pun meminta maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan.
Rustika Herlambang, Staf Ahli Kapolri, mengklarifikasi bahwa Yasmin hanyalah mantan asistennya. Namun, kontroversi berlanjut ketika Yasmin menyatakan bisa memenjarakan seseorang, memicu kemarahan warganet.
Yasmin Nur merupakan lulusan Ilmu Politik dan Pemerintahan Universitas Airlangga. Ia bekerja di Kementerian Sekretariat Negara sejak November 2021.
Kontroversi bermula saat Yasmin mengklaim gaji asisten staf khusus presiden mencapai Rp23 juta. Ia juga menyebut seseorang yang tidak kompeten menduduki posisi penting sebagai asisten staf khusus presiden.
Pernyataan Yasmin dikritik oleh Dheo Cahyo, yang menyebut Yasmin berasal dari Tulungagung dan tidak memiliki kemampuan mumpuni sebagai data analyst. Yasmin pun menghilang dari media sosial sejak 6 September 2024.
Dalam permintaan maafnya, Yasmin mengaku tidak menyadari bahwa perilakunya di media sosial telah menyeret institusi Sekretariat Kabinet. Ia juga menyatakan telah mengundurkan diri sebagai Asisten Staf Khusus Presiden pada 2023.
Rustika Herlambang membantah bahwa Yasmin adalah anaknya. Ia menegaskan bahwa Yasmin hanya mantan asistennya yang telah mengundurkan diri pada 2020.
Kontroversi ini menjadi pelajaran bagi Yasmin untuk memperbaiki diri. Ia mengaku siap bertanggung jawab atas segala konsekuensi dari perilakunya.
Tabel Pernyataan Kontroversial Yasmin Nur
Pernyataan | Tanggal |
---|---|
Gaji asisten staf khusus presiden mencapai Rp23 juta | - |
Seseorang yang tidak kompeten menduduki posisi penting sebagai asisten staf khusus presiden | - |
Lapor
© Copyright 2024 - Saiful Huda
Added Successfully
Type above and press Enter to search. Tutup Ads
|